Rabu, 12 Oktober 2011

TIPE-TIPE JARINGAN dan TOPOLOGI


TIPE JARINGAN
1.    LAN
LAN (Local Area Network) adalah suatu kumpulan komputer, dimana terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan server dapat saling bertukar file maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN.
2.    WAN
WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun negara.
TOPOLOGI
Topologi  menggambarkan  struktur  dari  suatu  jaringan  atau  bagaimana  sebuah jaringan didesain. Pola ini sangat erat kaitannya dengan metode access dan media pengiriman yang digunakan. Topologi yang ada sangatlah tergantung dengan letak geofrapis dari masing-masing terminal, kualitas kontrol yang dibutuhkan dalam komunikasi ataupun penyampaian pesan, serta kecepatan dari pengiriman data. Dalam definisi topologi terbagi menjadi dua, yaitu topologi fisik (physical topology) yang menunjukan posisi pemasangan kabel secara fisik dan topologi logik (logical topology) yang menunjukan bagaimana suatu media diakses oleh host.
Jenis Topologi :
1.    BUS
  1. Star
  2. Ring
  3. Mesh
  4. Tree
  5. Kombinasi

1.   BUS
ž  Pada topologi bus dua ujung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan men tap Ethernetnya sepanjang kabel.
ž  Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan.

 
2.   Star
Dalam konfigurasi bintang, beberapa peralatan yang ada akan dihubungkan kedalam satu pusat komputer. Kontrol yang ada akan dipusatkan pada satu titik, seperti misalnya mengatur beban kerja serta pengaturan sumber daya yang ada. Semua link harus berhubungan dengan pusat apabila ingin menyalurkan data kesimpul lainnya yang dituju. Dalam hal ini, bila pusat mengalami gangguan, maka semua terminal juga akan terganggu. Model jaringan bintang ini relatif sangat sederhana, sehingga banyak digunakan oleh pihak per-bank-kan yang biasanya mempunyai banyak kantor cabang yang tersebar diberbagai lokasi. Dengan adanya konfigurasi bintang ini, maka segala macam kegiatan yang ada di-kantor cabang dapatlah dikontrol dan dikoordinasikan dengan baik.


3.   Ring
Pada jaringan ini terdapat beberapa peralatan saling dihubungkan satu dengan lainnya dan pada akhirnya akan membentuk bagan seperti halnya sebuah cincin. Jaringan cincin tidak memiliki suatu titik yang bertindak sebagai pusat ataupun pengatur lalu lintas data, semua simpul mempunyai tingkatan yang sama. Data yang dikirim akan berjalan melewati beberapa simpul sehingga sampai pada simpul yang dituju. Dalam menyampaikan data, jaringan bisa bergerak dalam satu ataupun dua arah. Walaupun demikian, data yang ada tetap bergerak satu arah dalam satu saat. Pertama, pesan yang ada akan disampaikan dari titik ketitik lainnya dalam satu arah.



4.   Mesh
ž  Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).
ž  Dengan demikian maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap perangkat dapat terhubung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan maka setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output (I/O ports).

 
5.   Tree
ž  Topologi Pohon adalah kombinasi karakteristik antara topologi bintang dan topologi bus. Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi bintang yang dihubungkan dalam satu topologi bus sebagai jalur tulang punggung atau backbone. Komputer-komputer dihubungkan ke hub, sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang punggung.
ž  Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer.

 
6.   Kombinasi
Merupakan jaringan yang benar-benar interaktif, dimana setiap simpul mempunyai kemampuan untuk meng-access secara langsung tidak hanya terhadap komputer, tetapi juga dengan peralatan ataupun simpul yang lain. Secara umum, jaringan ini mempunyai bentuk mirip dengan jaringan bintang. Organisasi data yang ada menggunakan de-sentralisasi, sedang untuk melakukan perawatan, digunakan fasilitas sentralisasi.

NOS


Network Operating System berjalan di server dan bertanggung jawab untuk memproses request, mengatur jaringan dan mengendalikan layanan dan device ke semua workstation. NOS bisa saja mengubah system file yang dipakai di workstation secara transparan, misalnya pada system Novell Netware, workstation, menggunakan Windows dengan file system FAT dan server menggunakan netware file system, contoh lain yaitu koneksi Windows ke Linux Samba.

Sistem Operasi Jaringan juga dapat melakukan :
         Pusat mengelola jaringan sumber daya , seperti program, data dan perangkat.
         Mengamankan akses ke jaringan.
         Memungkinkan pengguna jauh untuk terhubung ke jaringan.
         Memungkinkan pengguna untuk terhubung ke jaringan lain seperti internet .
         Back up data dan pastikan itu selalu tersedia.
         Memungkinkan untuk penambahan sederhana klien dan sumber daya.
         Memonitor status dan fungsi dari elemen jaringan.
         Mendistribusikan program dan update perangkat lunak untuk klien.
         Memastikan penggunaan efisien kemampuan server. 

Jenis-Jenis NOS

a.         Peer to Peer
Setiap node memiliki peran dan derajat yang sama. Jaringan local dengan konektivitas ini dibentik dengan cara menghubungkan setiap node secara langsung sehingga masing-masing node dapat berbagi  data, aplikasi dan resource lainnya. Pada konektivitas ini semua node dapat bertindak sebagai workstation atau server, oleh karena itu bentuk peer to peer tidak dirancang untuk WAN. Contoh NOS peer to peer, MS Windows for workgroup dan Netware DOS 7.




*    Keuntungan
         Kemudahan setup
         Perangkat keras yang kurang diperlukan, server tidak perlu dibeli. 

*    Kekurangan
         Tidak ada lokasi pusat untuk penyimpanan.
         Kurangnya keamanan bahwa klien / server jenis menawarkan 

b.         Client Server

Clien server merupakan model konektivitas pada LAN yang mengenal adanya server dan client, dimana masing-masing memiliki fungsi yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.Pada system ini terdapat node khusus yang dapat melayani sampai pelayanan komputasi.Server dapat men-sharing-kan data, aplikasi, dan resource seperti hardisk, printer,modem dan lain-lain. client tidak dapat berfungsi sebagai server, tetapi server dapat berfungsi sebagai client. 




*    Keuntungan
·         Server terpusat lebih stabil.
         Keamanan disediakan melalui server.
         Teknologi baru dan perangkat keras dapat dengan mudah diintegrasikan ke dalam sistem.
         Server dapat diakses dari jarak jauh dari lokasi yang berbeda dan jenis sistem. 

*    Kekurangan
         Biaya membeli dan menjalankan server yang tinggi.
         Ketergantungan pada sebuah lokasi pusat untuk operasi.
         Memerlukan perawatan rutin dan update.


c.        File Server
Pada system file server, terdapat node khusus sebagai tempat penyimpanan (file) bersama tanpa pelayanan komputasi, misalnya: Novell Netware 3.xx dan 4.0, Banyan Vines, MS.LAN Manager, IBM LAN Server dan Unix Network File System (NFS).




Manfaat Dari NOS
         Distributed Processing
         Directory Caching
         Directory Hashing
          File Alocation Table.
         File Caching
         Elevator Seeking

Contoh sistem operasi jaringan 

Ø Novell Netware
            Novell Netware yang menggunakan dedicated server dimana komputer server memang khusus untuk melayani komputer client. Protokol jaringan menggunakan IPX/SPX Telah dirilis versi 5 untuk versi 4 kebawah bisa menggunakan pentium atau dibawahnya (80486 atau bahkan 80386.

Namun untuk versi 5 disarankan menggunakan pentium. Jumlah workstation yang ditangani menentukan besar kecilnya komputer server yang digunakan, contoh: untuk mengontrol kurang lebih 100 work-station bisa digunakan 386 namun jika workstation lebih 100 harus menggunakan komputer yang lebih maju.Kebutuhan memori juga berpengaruh terhadap kinerja server. Kebutuhan memori dasar adalah 8 MB, kebutuhan memori untuk fasilitas-fasilitas tambahan pada netware kurang lebih 4 MB, untuk setiap penggunaan kapasitas atau volume hard disk sebesar 1 GB diperlukan tambahan memori kurang lebih 8 MB, disamping itu dibutuhkan memori tambahan untuk meningkatkan kineja harddisk (disk caching) sebesar kurang lebih 4 MB.


*    Windows NT
Berbeda dengan Novell Netware yang menggunakan dedicated server, windows NT menggunakan non-dedicate server sehingga memungkinkan untuk bekerja pada komputer server.

Ø  Protokol jaringan menggunakan TCP/IP.
Ø  Untuk workstationnya bisa menggunakan sistem operasi windows NT workstation atau Windows XP.
Ø  Penggunaan server windows NT optimal untuk jaringan yang menggunakan aplikasi-aplikasi berbasis windows atau aplikasi-aplikasi grafis dan multimedia.
Ø  Pada windows NT Microsoft memperkenalkan sebuah konsep manajemen jaringan dengan system domain, yaitu suatu pengelompokan secara logika terhadap beberapa komputer dalam jaringan, yang memungkinkan jaringan dikelola dari satu titik sebagai satu unit.
Ø  Sistem domain ini dimaksudkan untuk memudahkan dan meningkatkan system manajemen jaringan, yaitu dengan menyediakan satu titik pencatatan untuk validasi pada jaringan.

 Titik tersebut memberikan ijin kepada user untuk menggunakan resource pada jaringan sesuai dengan yang telah ditentukan. Untuk mendapatkan ijin tersebut, user cukup melakukan login pada titik tersebut sebagai domainnya. 

*    Linux
Linux pada awalnya dibuat oleh Linus Torvalds di Universitas Helsinki, Finlandia.
Ø  Kemudian dikembangkan dengan bantuan banyak progremer dan pakar Unix di Internet.
Ø  Linux adalah sistem operasi komputer yang berbasis dan mirip dengan unix
Ø  Sekarang Linux bisa diperoleh dari distribusi yang umum digunakan seperti : RedHat, Debian,Slackware, Caldera, Turbo Linux dan lain-lain